Pages

Subscribe:

Rabu, 14 Maret 2012

menghilangkan kejenuhan pada saat kuliah

Siapa yang tidak pernah merasa jenuh dalam kehidupan sehari-hari ? Hanya manusia yang sempurna (nggak ada yang pasti) yang tak pernah merasakan kejenuhan. Karena pada dasarnya kejenuhan adalah momen yang pasti akan dilalui manusia. Baik itu kejenuhan dalam belajar, bekerja, aktivitas rutin, relationship, tugas seabrek dan sebagainya. Faktor apa saja yang menyebabkan kejenuhan? Terus bagaimana mengatasi kejenuhan yang sering kita alami? 

Caranya mudah kok! Menghindari semua faktor yang bisa membuat Anda jenuh (semua orang juga tahu). Atau setidaknya mengurangi berbagai macam hal yang bisa membuat Anda jenuh. Jenuh itu bisa saya artikan sebagai suatu hal yan penuh, padat merayap dan membosankan. Kejenuhan bisa terlihat dari tingkah laku seseorang yang tidak semangat, ekspresi wajah yang tidak biasa, sikap yang berubah dan biasanya kebanyakan mengeluh.

Menurut pengalaman saya pribadi banyak sekali faktor yang mempengaruhi kejenuhan. Diantaranya : hilangnya motivasi, kegiatan yang monoton, tak tercapainya suatu tujuan, tidak kondusifnya lingkungan, terlalu banyak kerjaan, dan berada dalam tekanan berlebihan. Dan alhamdulillah saya termasuk orang yang sangat sering dan mudah jenuh(#eeaaa...ahahaha).

Bagi saya pribadi cara terbaik mengurangi dan menghilangkan rasa jenuh adalah dengan melakukan suatu hal saya suka dan keluar dari rutinitas harian. Misal, kalau saya lagi jenuh Online, entah itu ketika terjangkit virus malas blogging, social network, PTC dan kegiatan online lainnya saya lebih memilih untuk mematikan piranti online dan menguburnya sementara dalam lemari.

Saya lebih memilih mengerjakan pekerjaan rumah atau ngelayap entah kemana. Begitu pula sebaliknya, kalau lagi jenuh dengan rutinitas offline saya lebih memilih untuk online di forum, jejaring sosial, kadang blogging dan seabrek kegiatan di depan pelataran Laptop.

Selain itu, melakukan kegiatan yang di luar kebiasaan juga bisa menjadi sebuah solusi. Misal yang tadinya tidak biasa mengurusi tanaman di rumah, sekarang sering ikutan nyiram, ngasih pupuk dan melakukan pemisahan tunas. Hal ini diharapkan bisa menjadi variasi baru dan juga memperoleh semangat baru dalam beraktivitas. Terkadang juga ada efek kangen yang muncul ketika kegiatan yang menjenuhkan itu cukup lama kita tinggalkan.

Jangan jadikan kejenuhan menjadi alasan bagi kita untuk keluar dari tanggung jawab. Misal gara-gara tugas kuliah seabrek, kita tinggalkan karena kita jenuh menghadapi itu semua. Biasanya karena tekanan deadline, bosan melihat tugas banyak dan itu-itu saja. Cara yang bisa dipilih adalah dengan mengerjakan tugas sambil mendengarkan lagu. Memilih tempat untuk mengerjakan tugas yang lain. Mencari cemilan dan minuman favorit dalam mengerjakan tugas. Dan menyelingi mengerjakan tugas dengan kegiatan kecil yang tidak mendominasi tanggung jawab utama kita (biasanya disambi PB malah kelupaan ngerjain tugas...#eaaaa).

Mengurangi tekanan juga bisa menjadi solusi jitu mengurangi kejenuhan. Misal dengan sesekali menganggap rutinitas dan tugas-tugas kita sebagai hobi dan kebutuhan bukan sebagai kewajiban. Sehingga kita merasa perlu melakukan itu karena akan memberikan efek bahagia, bukan karena tekanan yang jika tidak dilakukan akan membawa masalah. Tapi tetap ingat, untuk tidak terlalu menyepelekannya.

Ada lagi cara lain yang sering saya terapkan, yaitu pergi ke tempat luas seperti pantai dan kebun untuk menghirup udara bebas. Memandang jauh ke tempat yang jauh agar kita mampu memandang luasnya dunia dan melepas pandangan dari huruf dan angka yang membuat kita sumpek. Dan yag jelas membuat kita makin bersyukur atas nikmat yang telah Tuhan berikan sehingga kita masih diberi kesempatan sampai saat ini untuk menikmati hidup.

Semoga beberapa faktor dan cara mengatasi kejenuhan ini berguna khususnya bagi saya sendiri (takutnya Omdo) dan umunya bagi yang baca. Semoga kejenuhan kita hilang dan timbul semangat baru dalam beraktivitas. Have a nice day !!!

Senin, 05 Maret 2012

PELUANG BISNIS DI TAHUN 2012





Indonesia merupakan sebuah negara yang penduduknya bersifat agraris dan maritim jadi wajar banyak kita temukan petani dan nelayan yang sedang bekerja. Selain itu merupakan salah satu negara yang mulai berkembang contohnya adalah wirausahawan. Zaman dahulu yang menguasai kewirausahawan hanyalah orang-orang yang punya kedudukan tinggi saja kemudian kebanyakan dari mereka mempunyai usia-usia yang tidak produktif lagi untuk menghasilkan uang sehingga seharusnya ingin menikmati hasil jerih payahnya malah anak cucunya yang menikmati. Perbedaan yang terjadi di zaman dahulu dengan sekarang adalah pada letak orang yang berwirausaha, sekarang anak-anak SMA saja mampu berwirausaha dan suksesnya tidak kalah dengan yang tua bahkan sekarang tidak hanya dari golongan yang berkedudukan tinggi saja yang mampu untuk menjalankannya akan tetapi orang yang berkedudukan rendah pun dapat menikmatinya, sehingga tidak hanya anak cucunya saja yang menikmati akan tetapi yang menjalankan usahanya pun menikmati hasil jerih payahnya selama ini.

Dalam menjalankan suatu usaha adakalanya kita harus mengetahui prospek masa depan usaha kita,pangsa pasar yang dituju serta marketing yang handal agar usaha yang kita jalani tidak sia-sia hasilnya dan sangat memuaskan tidak hanya konsumen sebagai pemakai  akan tetapi produsen sebagai pembuat atau peminjam juga ikut merasakannya.

Berikut beberapa sektor usaha yang dapat dijalankan dan mempunyai prospek yang bagus hingga kedepannya.
1.       Sektor  makanan
2.       Sektor pendidikan
3.       Sektor kesehatan
4.       Sektor pariwisata

Selanjutnya mari kita bahas satu persatu bagian-bagian sektor industri yang ada di atas.

1.      Sektor makanan
Mengapa makanan masih menjadi prospek pasar dari tahun ke tahun padahal manusia atau orang terkadang jenuh dengan makanan selalu mencari yang lain. Jawabannya hanya satu karena meskipun mereka sejenuh apapun pasti mereka butuh yang namanya makanan, jadi meskipun mereka jenuh makanan apapun yang mereka lihat dan dirasa menarik perhatian pasti akan mereka datangi dan memesan kemudian menyantapnya. Akan tetapi ingat banyak resiko yang tidak mereka mengerti dengan industri makanan, contohnya pasar yang dihadapi,tempat/lokasi, harga, kualitas dan masih banyak lagi yang lain. Sebenarnya cukup simple dan mudah dipahami jika mereka yanga akan memulai membaca terlebih dahulu atau mempelajari standar operasionalnya serta strategi dalam berusaha. Seperti tulisan yang diberi garis bawah tersebut merupakan hal yang penting dalam menjalankan usaha, sehingga jika mereka sudah mengetahui strategi yang dihadapi mereka tidak akan salah jalan dan tidak sekedar ikut-ikutan orang lain.

2.     Sektor pendidikan
di sektor ini pasti anda berpikiran pasti jawabannya adalah mendirikan sekolah atau tempat bimbingan belajar. Jawabannya benar akan tetapi kurang tepat, lalu dimana letak kurang tepatnya. Jawabannya adalah sistem belajarnya dan tujuannya. Kebanyakan orang mendirikan tempat belajar atau sekolah hanya karena uangnya bukan karena kesukaan atau hobby yang ingin membuat mereka-mereka yang tadinya malas belajar jadi ingin belajar atau yang tadinya tidak mampu sekolah menjadi mampu untuk sekolah. Memang benar kita manusia tidak puas dengan materi akan tetapi jika kita melakukan atau menjalankan sebuah usaha dengan kesenangan atau hobby maka tidak hanya materi yang kita dapat akan tetapi kepuasan dan pahala untuk akhirat. Jadi untuk usaha ini yang melakukan sebaiknya orang yang benar-benar suka dengan kegiatan sosial sehingga tidak menyakiti orang banyak. Untuk yang tidak menyukai apakah bisa?tentu kenapa tidak, itu hanya sebuah saran,kalau yang tidak menyukai dan ingin membantu anda bisa menyuruh seseorang yang mau mengelola tempat tersebut dengan syarat menyukai kegiatan sosial atau yang berhubungan dengan anak-anak atau mungkin anda bisa kerja sama dengan sekolah atau teman bahkan pasangan anda untuk menjalankannya, itu semua terserah anda.

3.     Sektor kesehatan
Kesehatan pada saat ini sangat-sangat diperlukan bahkan banyak anak-anak muda yang kuliah atau mengambil kuliah dokter,perawat,bidan,farmasi dan banyak hal lainnya karena masih banyak dibutuhkannya tenaga-tenaga medis di beberapa rumah sakit dan klinik-klinik lainnya yang membutuhkan. Lalu apa yang saya lakukan sebagai calon pengusaha dalam sektor ini. Anda bisa join atau kerjasama dengan teman anda yang berprofesi apoteker misalnya untuk membuka toko obat, atau dengan teman yang berprofesi dokter yang tidak punya lahan praktek anda bisa membantu menyewakannya, untuk yang dananya lebih anda dapat membuat klinik bersalin atau rumah sakit swasta mungkin.

4.     Sektor pariwisata
Terakhir adalah sektor ini, sektor ini adalah sektor yang sangat jarang sekali orang ingin berinvestasi. Padahal bagi mereka yang suka dengan pariwisata tentu tahu akan nilai hasil dari sebuah investasi yang meyakinkan dan dengan prospek yang baru akan menghasilkan nilai lebih tidak hanya kita sebagai pengusaha akan tetapi juga pemerintah,penduduk dan terakhir adalah kotanya. Sebelum mengambil atau menjalankannya perlu di ingat harus benar-benar jeli melihat prospeknya karena jika salah maka usaha anda akan sia-sia. Seperti anda ingin berinvestasi di kota bali dengan mendirikan hotel atau restoran memang bagus dan menjanjikan akan tetapi jika anda membuka hotel dan resto di daerah lombok atau pulau yang belum ad penghuninya dengan bekerja sama melalui pemerintah setempat tentu hasil dari nilai tambahnya kan lebih daripada membuka usaha di bali.


Demikianlah beberapa sektor yang mungkin dapat anda pelajari atau anda pikirkan untuk membuka sebuah peluang baru dalam menjalankan usaha anda yang nantinya menjadi sebuah trend bagi semua orang.